Polres PSP bersama dinas terkait gelar Razia ke pondok pondok dan tempat hiburan malam jelang puasa Ramadhan. (Dok. Humas Polres Padang Sidimpuan)

Matamadina99 - Menjelang bulan suci Ramadan 1446 H, Polres Padangsidimpuan bersama TNI dan Satpol PP menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam (THM) dan pondok yang diduga menjadi lokasi maksiat.

Operasi ini berlangsung pada Sabtu (26/2/2025) di beberapa titik di Kota Padangsidimpuan.

Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Wira Prayatna, melalui Kasat Samapta AKP Irwan, menegaskan bahwa razia dilakukan secara humanis.

“Kami menekankan kepada seluruh tim gabungan untuk mengedepankan pendekatan humanisme dalam razia ini,” ujar AKP Irwan.

Razia diawali dengan penyisiran di kawasan Bukit Tor Simarsayang, namun tidak ditemukan indikasi perbuatan terlarang.

Baca juga: Saipullah-Atika Resmi Menangi Pilbup Madina, Cek Profil dan Kekayaan Keduanya

Tim kemudian bergerak ke Jalan Baru (Jenderal Besar AH Nasution) dan Desa Pudun Jae. Di lokasi tersebut, petugas menemukan enam pasangan remaja yang diduga melakukan perbuatan tidak pantas.

Keenam pasangan remaja tersebut diamankan dan dibawa ke Kantor Kepala Desa Pudun Jae untuk diberikan pembinaan serta penyuluhan. Polisi juga memanggil orang tua mereka untuk memberikan pemahaman dan peringatan agar kejadian serupa tidak terulang.

“Kami berharap ke depan tidak ada lagi perbuatan maksiat selama bulan puasa ini. Mari kita hormati dan jaga kesucian Ramadan agar kita semua mendapat ridho dari Allah SWT,” imbau AKP Irwan.

Operasi ini menjadi upaya preventif untuk menjaga kekhusyukan ibadah masyarakat selama Ramadan. Masyarakat diharapkan lebih peduli dalam mengawasi pergaulan anak-anak, terutama di bulan suci ini.