Pasokan Melimpah, Harga Cabai Merah di Madina Turun, Cabai Rawit & Hijau Stabil
![]() |
| Cabai di Mandailing Natal mengalami penurunan harga karena pemasokan melimpah. Foto Ilustrasi. (Sumber: Pixabay) |
Matamadina99 - Harga cabai merah di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, mengalami penurunan cukup signifikan di tingkat pengepul pada awal pekan ini. Penurunan harga terjadi akibat masuknya pasokan cabai dari luar daerah, sementara harga cabai rawit dan cabai hijau tetap stabil.
Baginda, seorang pengepul cabai di Desa Lumban Dolok, Kecamatan Siabu, menyebutkan bahwa banyaknya pasokan cabai merah dari Kabupaten Kerinci, Provinsi Riau, menjadi penyebab utama turunnya harga.
“Cuaca di Kerinci sedang cerah, jadi banyak masuk pasokkan cabai merah dari sana,” ujar Baginda, Rabu (5/3/2025).
Ia menjelaskan bahwa harga cabai merah yang sebelumnya berkisar Rp45.000 per kilogram kini turun menjadi Rp35.000 hingga Rp37.000 per kilogram di tingkat pengepul.
Sementara itu, harga cabai rawit dan cabai hijau masih bertahan di angka Rp30.000 dan Rp25.000 per kilogram.
“Cuaca di daerah Kabupaten Kerinci, Provinsi Riau, sedang cerah. Jadi di sana sedang panen,” tambah Baginda.
Turunnya harga cabai merah ini menjadi kabar baik bagi konsumen, terutama menjelang Ramadan yang biasanya diiringi dengan lonjakan harga bahan pokok. Namun, bagi petani lokal, banjirnya pasokan dari luar daerah bisa menjadi tantangan tersendiri.
Stabilnya harga cabai rawit dan cabai hijau menunjukkan bahwa pasokan kedua komoditas tersebut masih seimbang dengan permintaan.
Para pengepul dan pedagang kini menunggu perkembangan harga dalam beberapa hari ke depan, apakah tren penurunan akan berlanjut atau kembali naik seiring dengan meningkatnya permintaan pasar.
Pasokan Melimpah, Harga Cabai Merah di Madina Turun, Cabai Rawit & Hijau Stabil
Dilihat Mata Madina 99
di
Maret 06, 2025
Rating:
Dilihat Mata Madina 99
di
Maret 06, 2025
Rating:
