Pemkab Tak Hadir, Warga Gotongroyong Tambal Seadanya Jembatan di Kotanopan

Matamadina99 - Jembatan penghubung lima desa di Kecamatan Kotanopan, Mandailing Natal, yang rusak parah akibat faktor alam dan penggunaan berlebihan, akhirnya ditambal seadanya oleh warga setempat. Jembatan ini menghubungkan Desa Hutarimbaru SM, Hutapadang SM, Gunungtua SM, Simandolam, dan Muara Potan.

Kerusakan jembatan telah menyebabkan gangguan serius terhadap aktivitas masyarakat, terutama anak-anak sekolah yang harus menyeberang untuk bersekolah di Kelurahan Pasar Kotanopan. Warga juga mengeluhkan kesulitan dalam mobilitas sehari-hari, termasuk pengiriman hasil pertanian dan akses ke layanan kesehatan.

Karena tidak ada tindakan serius dari pemerintah kabupaten (Pemkab), warga memutuskan untuk bergotong royong memperbaiki jembatan secara swadaya. Dengan peralatan seadanya, mereka menambal bagian-bagian yang rusak agar jembatan bisa dilalui kembali.

Warga berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki atau membangun jembatan baru yang lebih kokoh. “Kami hanya bisa memperbaiki seadanya. Kalau hujan datang lagi, jembatan ini bisa rusak lebih parah. Kami butuh bantuan dari pemerintah,” tambah warga lainnya.

Baca juga: Jembatan Penghubung 5 Desa di Kotanopan Rusak, Aktivitas Warga Terganggu

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari Pemkab Mandailing Natal terkait rencana perbaikan jembatan tersebut. Aksi gotong royong warga ini menjadi bukti nyata semangat kebersamaan masyarakat dalam menghadapi keterbatasan infrastruktur.

Masyarakat berharap agar pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk memastikan keamanan dan kenyamanan akses transportasi di wilayah tersebut. Tanpa intervensi serius, jembatan yang sudah ditambal seadanya ini dikhawatirkan tidak akan bertahan lama.