Viral Polisi Tendang ODGJ di Labuhanbatu, Pelaku Sudah Minta Maaf

Viral di media sosial, seorang ibu ODGJ ditentang oleh oknum polisi. 

Matamadina99 - Sebuah video yang memperlihatkan aksi kekerasan seorang polisi terhadap perempuan dengan gangguan jiwa (ODGJ) viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat seorang pria berseragam kepolisian menendang kepala wanita ODGJ yang tengah duduk di lantai.

Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Rantau Prapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, pada Rabu (5/3/2025).

Video itu pertama kali beredar di akun Facebook @amitamitamin, memperlihatkan suasana di mana seorang perempuan yang diduga ODGJ beradu argumen dengan seorang polisi. Warga tampak mengerumuni lokasi kejadian, sementara perempuan tersebut beberapa kali berteriak di hadapan polisi.

Baca juga: Pohon Beringin Tumbang Lumpuhkan Jalan Padangsidimpuan-Sitinjak, Lalu Lintas Dialihkan

Tanpa diduga, polisi yang diketahui berinisial Bripka J itu langsung menendang kepala perempuan tersebut. Beberapa warga yang berada di lokasi tampak kaget dan berusaha mencegah aksi kekerasan itu.

"Jangan, Pak, jangan pakai kekerasan, Pak," ujar seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut.

Setelah insiden itu, perempuan tersebut dibawa dengan cara digotong oleh beberapa pria lainnya.

Diduga Kesal Motor Dibakar

Dalam narasi yang beredar di media sosial, perempuan tersebut disebut bernama Evi. Disebutkan bahwa Bripka J diduga menendang kepala Evi lantaran kesal karena perempuan itu membakar sepeda motornya.

"Walaupun dia membakar, dia adalah wanita kurang waras. Tidak seharusnya, Anda aparat pelindung rakyat, pengayom rakyat menunjukkan dan mempertontonkan kekejaman menendang wajah ibu itu," tulis narasi dalam video tersebut.

Kasubbid Penmas Polda Sumut, Kompol Siti Rohani, membenarkan bahwa sosok polisi dalam video tersebut merupakan anggota Polres Labuhanbatu.

"(Benar) memang itu anggota Polres Labuhanbatu," ujar Siti saat dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (6/3/2025).

Siti menjelaskan bahwa Bripka J mengaku tindakannya dilakukan secara spontan karena kesal melihat motornya dibakar oleh perempuan ODGJ tersebut.

"Jadi ODGJ itu membakar sepeda motor polisi itu. Jadi ada bawa bensin (dia), wanita ODGJ disiramkannya bensin itu lalu dibakarnya motor polisi itu. Jadi kan namanya motor terbakar, dia (Bripka J) spontan melakukan tindakan itu," ujar Siti.

Kabar terbaru mengatakan, pelaku sudah minta maaf atas kelakuannya tersebut.

Peristiwa ini menuai reaksi beragam dari masyarakat. Banyak yang mengecam tindakan kekerasan tersebut, mengingat korban adalah ODGJ yang seharusnya ditangani dengan pendekatan yang lebih manusiawi.

Sementara itu, pihak kepolisian masih mendalami insiden ini dan kemungkinan adanya sanksi terhadap Bripka J.