Subscribe Us

250 Tenaga Kesehatan THL dan TKS Tapsel Demo Tolak Dirumahkan

Matamadina99 - Sebanyak 250 Tenaga Kesehatan (Nakes) berstatus Tenaga Harian Lepas (THL) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) menggelar unjuk rasa pada Senin (24/2/2025).

Demo sejumlah Nakes menolak dirumahkan. (Dok. Istimew)

Mereka menolak kebijakan Pemkab Tapsel yang merumahkan mereka setelah sebelumnya menjadi garda terdepan selama pandemi Covid-19.

Ratusan tenaga kesehatan ini berasal dari 17 Puskesmas dan 2 rumah sakit di Tapsel. Mereka memulai aksinya di kantor DPRD Tapsel, kemudian bergerak menuju Dinas Kesehatan dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tapsel.

Dalam demo tersebut, mereka menuntut agar Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu mencabut keputusan Bupati sebelumnya, Dolly Pasaribu, yang merumahkan mereka melalui Surat Keputusan Nomor 800.1.10.6/836/2005 tanggal 11 Februari 2025.


“Bapak Dolly yang mengangkat kami dan Bapak Dolly pula yang merumahkan kami. Kebijakan apa ini, kenapa kami dipermainkan dan bahkan dizolimi. Terlalu,” ujar Alifiah, salah satu peserta aksi, dalam orasinya di kantor BKD Tapsel.

Mereka merasa dizolimi karena sebagian dari mereka telah bekerja lebih dari dua tahun, namun dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS). Padahal, selama pandemi Covid-19, mereka menjadi garda terdepan dalam penanganan kesehatan.

Anggota DPRD Tapsel dari Fraksi Partai Gerindra, Armen Sanusi Harahap, menyatakan dukungannya terhadap para tenaga kesehatan tersebut.

“Akan kita perjuangkan bagaimana solusinya agar tetap bekerja. Untuk sementara agar bersabar dahulu dan biarkan tim bekerja,” kata Armen.

Ia juga menyebutkan bahwa Bupati Gus Irawan sedang berupaya mencari solusi agar para THL dan TKS tetap bisa bekerja, termasuk mempertimbangkan kebijakan anggaran daerah.

Dalam aksinya, para pendemo membawa sejumlah spanduk bertuliskan tuntutan mereka, seperti “THL di bawah 2 Tahun Menolak Dirumahkan, TKS Bekerja Seikhlas Hati Tapi Tidak Diakui,”

“Waktu Covid Kami Garda Terdepan Dibutuhkan, Setelah Itu Kami Dibuang,” dan “Kami Hanya Butuh Diakui, Indonesia Sehat, Nasib Honorer Sekarat, Hargai Pengabdian Kami.”


Aksi ini menjadi sorotan publik, mengingat kontribusi besar para tenaga kesehatan selama pandemi.

Masyarakat berharap pemerintah setempat segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan persoalan ini dan memberikan penghargaan yang layak bagi para tenaga kesehatan yang telah berjasa.
250 Tenaga Kesehatan THL dan TKS Tapsel Demo Tolak Dirumahkan 250 Tenaga Kesehatan THL dan TKS Tapsel Demo Tolak Dirumahkan Dilihat Mata Madina 99 di Februari 25, 2025 Rating: 5